Dibuat tanggal 24 Juli 2024
Suasana cukup tenang di lantai 3. Piket hari Rabu di jam ke 5 dan 6 di lantai 3. Lantai 3 terdiri dari 5 kelas pembelajaran yang berlangsung. Semua guru datang tepat waktu. Saya piket ditempat yang sudah disediakan. Tempatnya cukup nyaman, bisa sembari membuka laptop dan mengerkan tugas-tugas yang belum diselesaikan atau menyiapkan pembelajaran untuk pertemuan selanjutnya. Ya, alhamdulillah pembelajaran Informatika yang saya jalankan sudah menggunakan website yang berbayar. Website sebagai identitas digital nasional karena menggunakan web dot id. Namanya penamrbams.id
Piket selama 2 jam pelajaran itu selama 80 menit. Waktu piket inilah yang membuat saya rileks sejenak setelah mengajar 2 kelas di jam pertama hingga empat. Apalagi sebelumnya melakukan aktivitas pendampingan literasi di lapangan untuk kelas 7.
Lantai 3 digunakan juga untuk SMA, alhamdulilah jadi bisa bertemu dengan guru-guru SMA, ada Pa Kyai Syarif, Bu Alin, dan yang lainnya. Bertemu juga dengan murid yang dulu waktu SMP pernah belajar bersama.
Menggunakan waktu tanpa kegiatan pastinya menjemukan bahkan bisa menjengkelkan. Berbekal laptop sekolah bertuliskan TIK, saya piket ditemani laptop yang selalu saya gunakan di sekolah. Sesekali dihampiri murid yang lewat depan meja piket. Mereka menghampiri sembari menyapa Pagi Mr. Bams dan menjulurkan tanganya untuk melakukan sun tangan. Bahagia rasanya bisa mengajak anak-anak untuk berprilakuk sopan dan santun.
Kebanyakan di lantai 3 adalah anak baru kelas 7. Maklum mereka murid baru dari SD. Sesekali mereka berlari dan berteriak, padahal sebelah kelasnya anak SMA yang sedang belajar. Sebagai piket yang baik dan selalu mencari bahagia maka saya mengingatkan mereka , ok…tidak lari-lari dan teriaknya anak SMA sedang belajar.
Selama piket saya pun berjalan memeriksa setiap kelas untuk memastikan proses belajar berlangsung dengan baik, bapak atau ibu gurunya sudah ada di kelas. Memastikan semua proses pembelajaran berlangsung adalah salah satu tugas piket agar layanan yang diberikan SMP Taruna Bakti selalu yang terbaik. Saya pun masuk ke kelas 7D pelajaran matematika bersama bu Lulu, kelas 7C mata pelajaran IPS Ibu Elis dan kelas 7A mata pelajaran Seni Budaya bersama ibu Dewi , saya menanyakan kepada seluruh murid kelas 7D perihal input literasi melalui link s.id/POLITERA. Ternyata mereka sudah sangat paham tentang input literasi.
Saat cerita ini akan usai, tiba-tiba datang Kitaro yang sekarang kelas XII-2 SMA Taruna Bakti meminta doa agar diterima di ITB jurusan Minyak dan Pertambangan. Semoga Kitaro dimudahkan dalam mencapai cita-citanya.
Ternyata piket pertama kali ini bisa menulis cerita yang sekarang ditulis bahkan dibaca siapapun. Terima kasih sudah membaca tulisan ini, Semoga yang membaca tulisan ini masuk surga dan sebelumnya bisa umrah dan haji. (Mr. Bams-240724)