Melihat perkembangan saat ini, sesuai arahan Mas Menteri tidaklah mudah menyelenggarakan pembelajaran tatap muka. Beberapa hal harus terpenuhi. Berkaitan dengan itu hari ini harian Pikiran Rakyat mengangkat tema Sekolah di Jawa Barat belum boleh buka. Kondisi ini memang disebabkan sebaran Covid-19 di Jawa Barat masih terus membuat daerah belum berwarna hijau.
Tantangan kedepan adalah bagaimana mengemas pembelajaran dirumah semakin baik. Kerjsama sama atara siswa, orang tua, guru serta penyelenggara pendidikan harus bersama menghadapi kondisi yang super beda dibandingkan sebelumnya.
Bayangkan semangat peserta didik yang masuk ke jenjang berikutnya, dari SD ke SMP, dari SMP ke SMP dan dari SMA ke perguruan tinggi harus bersabar terlebih dahulu.
Dalam berita online Liputan6.com menjelaskan hasi pertemuan dengan KPAI, Jumat (12/06/2020), menjelaskan tips untuk belajar di rumah.
Pertama, ciptakan suasana rumah yang aman dan nyaman, misalnya tidak ada suara televisi, musik keras atau percakapan yang lantang saat anak sedang bersiap untuk belajar atau sedang proses Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).
Kedua, ciptakan suasana positif yang mendukung proses belajar mengajar. Orangtua dapat mendampingi anak saat anak PJJ secara daring dan memastikan bahwa anak tidak membuka konten-konten kekerasan atau pornografi saat belajar atau mengerjakan tugas PJJ-nya secara daring.
Ketiga, berlakukan proses belajar mengajar di rumah dengan disiplin. Misalnya anak harus mulai belajar, istirahat, melanjutkan belajar, makan dan beribadah. Keteraturan anak perlu dijaga, termasuk dampak radiasi dan kelelahan mata akibat mengerjakan tugas secara daring.
Keempat, berikan ekspektasi (harapan atau keyakinan) yang realistis untuk waktu belajar anak, waktu belajar di rumah tidak harus sama dengan waktu belajar di sekolah. Jika orangtua stres, maka akan mudah marah sehingga anak jadi tertekan selama proses pembelajaran.
Kelima, orangtua jangan stres, pastikan kondisi orang tua baik sehingga dapat melaksanakan proses pendampingan dengan baik pula.
Keenam, pendampingan belajar mengajar bisa bergantian antara ibu dan ayah, sehingga pembagian peran orang tua dapat dilakukan dan anak akan mendapatkan suasana belajar yang berbeda.
Semoga kita semua tetap semangat dalam kondisi apapun.
Permalink
Mantap tulisan nya
Permalink
Point 3 perlukah kita membuat jadwal seperti pada kegiatan di kelas ya Mr. BamS?
Permalink
Ajaklah anak berdialog dan dengarkan arahan dari pihak sekolah
Permalink
Keren
Permalink
Mantull.
Tetap semangat, meski permasalahan sepertinya lebih rumit
Permalink
Siap terimakasih informasinya Mr
Permalink
Keren Banget Tulisannya 👍, tips & trik selama belajar di rumah sangat menginspirasi 🙏
Permalink
Mengikuti alur
Permalink
Semoga pembelajaran bisa berlangsung efektif
Permalink
Terima kasih mrbams
Permalink
Sekolah masuk dibuka tahun ajaran baru tapi tidak dibuka secara tatap muka, satu2 cara benar kata Mr BamS yaitu mempersiapkan diri sebagai pendidik pembelajaran secara daring dengan pengelolaan yang bagus dan benar sesuai dengan lingkungan, dan bekerjasama dengan baik
antara guru, orang tua, dan peserta didik
Permalink
Terimaskasih Solusinya
Permalink
Terima kasih infonya, semangat slalu.