Menuai Hasil PPG

Hari ini disela-sela melaksanakan Penilaian Akhir Tahunan (PAT) saya harus ke Bank Bjb. Alhamdulillah perjuangan PPG 2018 akhirnya sudah mulai akan dirasakan. Bjb Tamansari tidaklah begitu jauh dari sekolah, cukup 5 menit dengan menggunakan motor.

Saat datang ke Bank Bjb, saya harus diperiksa suhu. Wah malam kan nga tidur, takut juga kalau suhu badan ini tidak kompromi. Sambil tersenyum dan berdoa, akhirnya saya dinyakan suhu badannya normal. Antrian yang didapat C018. Ini pak nomornya, bapak nunggu 10 antrian, sambut pegawai perempuam berpakaian seragam keamanan dengan ramahnya. Saya mencari tempat duduk yang tidak ada tanda silangnya.

TIba giliran dipanggil, saya datang ke meja no 4. Tak seperti biasanya, gara-gara korona meja dibatasi pembatas bening. Para petugas menggunakan masker dan sarung tangan. Alhamdulillah saya isi semua form yamg cukup banyak. Buku tabungan pun saya tanda tangan dan diakhir dengan memasukan pin rahasia untuk ATM.

Janji harus ditunaikan, sejak kemarin memanh saya sudah kabari petugas langganan koran. Saya tambah langganannya menjadi Koran PR, majalah Bobo dan Koran Tribun. Koran Tribun saya tambahkan bacaan di rumah, meskipun tunjangannya belum saya dapatkan.

Tanpa mengurangi rasa hormat kepada guru yang belum mendapatkannya, semoga selalu ada perjuangan luar biasa untuk terus mendapatkan kelayakan penghasilan. Semoga juga guru honorer semakin diperhatikan. Koran Tribun Jabar hari ini memasang berita utama dengan judul Guru Honorer Menjerit.