Menulislah dengan mengalir tanpa terbebani apapun. Menulis apa yang disukai. Jangan hiraukan kesulitannya, motivasi yang selalu ditebarkan di Kelas Belajar Menulis Bareng Om Jay itu luar biasa. Berbagai narasumber yang hadir untuk memberikan pengalaman tentang dunia kepenulisan. Tak habis pikir bagaimana seorang Om Jay bisa menghadirkan narasumber yang hebat. Bila dihitung-hitung berapa biaya yang harus dikeluarkan oleh peserta ? Inilah berkah bagi seluruh peserta yang ada di grup whatsapp Kelas Menulis Bareng Om Jay. Grup yang mencapai 10 grup ini luar biasa.

Buat saya sesungguhnya ini bagian dari proses menuju target untuk menerbitkan buku. Ya tahun 2020 harus bisa menerbitkan buku, bukan buku sembarang buku. Malahan cover buku sudah saya siapkan. Inilah saatnya bisa membuktikan kepada diri sendiri, bahwa keinginan yang kuat harus dibuktikan dengan aksi nyata agar tujuannya bisa tercapai.

Bahagia sekali bisa berselancar dari blog satu ke blog yang lain diantara anggota peserta kelas menulis bareng Om Jay. Senang melihat peserta yang rajin membuat rangkuman, kemudian bisa dibaca ulang melalui blognya. Memberikan komentar diblog adalah salah satu cara memanjangkan persahabatan antara pemilik blog satu dengan yang lain. Hidup harus saling memberikan semangat. Hidup tidak hanya sendirian tapi berjamaah. Jamaah blogger Indonesia.

Hal yang paling bahagia saat ini bagi saya, saat bisa menjadi moderator online di grup Kelas Menulis bareng Om Jay. Kepuasaan bathin saya rasakan bisa membuat lancar pembelajaran walau hanya di dunia maya. Nambah lagi nih keahliannya….. Tidak hanya keahlian, akan tetapi menambah sahabat tidak hanya linkup kecil, tapi sahabat se Indonesia.

Kehebatan teknologi patut disyukuri. Bersyukur tidaklah hanya dengan mulut, lalu kita mengucapkan Alhamdulillah akan tetapi harus dengan aksi-aksi yang nyata. Keberadaan diri harus bisa memberikan banyak manfaat. Hidup itu tidaklah asik sendirian, akan tetapi punya kepedulian.

Kemarin tanggal 5 Mei 2020 menjelang berbuka puasa, Om Jay live di youtube. Sambil rebahan di tempat tidur tanganku memegang gawai, sambil menyimak apa yang disampaikan. Semangat yang luar biasa yang ingin ditularkan Om Jay bagi seluruh peserta Kelas Menulis semoga menjadi tambahan energi. Buat saya melecut agar bisa menulis terus menerus, berlatih dan berlatih. Apalagi saat disapa dengan memperkenalkan Mr.BamS yang bisa bantu menjadi moderator. Buat saya itu lebih dari selembar kertas buruan banyak orang, buruan para guru agar bisa melengkapi dokumen untuk kenaikan pangkat. Maaf kalimatnya apa adanya.

Saya merasa pergaulan saya saat ini sejak masuk kelas menulis, bukan hanya sekerdar Kota Bandung, tapi ternyata se Indonesia. Saya menjadi banyak teman guru-guru se Indonesia. Kolaburasi bisa dilakukan tanpa kita tatap muka langsung. Kelas Menulis Gelombang 8 bagi saya seperti rumah tinggal yang semua adalah saudara. Saat saya minta link blog mereka saya simpan di blog yang saya kelola, mereka tidaklah keberatan. Luar biasa, gotong royong di dunia maya. Terus terang saya memang tertinggal untuk membuat ringkasan. Akan tetapi dengan berbagai aktifitas, masih banyak yang bisa dikerjakan. Jadi ingat materi menulislah dalam kesibukan. Sesibuk apapun masih bisa menulis.

Kini saatnya terus mengumpulkan tulisan-tulisan yang berserakan. Meulislah sebagai ikatan pkiran dan hati agar bisa menyusun deretan-deretan huru yang bermakna. Untaian kata demi kata bisa menjadikan paragraph yang penuh harapan untuk bersatu dalam satu tujuan, yaiitu sebuah buku. Satu..dua…tiga… dan seterusnya. (MrBamS-06052020)

Lebakwangi Asri, Kec Arjasar
Rabu, 6 Mei 2020 pukul 03.00 WIB